EFISIENSI
1. EFISIENSI
Seperti telah dibahas pada bab-bab sebelumnya tujuan akhir dari adanya O&M adalah bagaimana tercipta efisiensi yang berarti pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen berjalan lancar sesuai dengan harapan, oleh sebab itu kita perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan efisiensi itu sendiri.
Efisiensi adalah Perbandingan terbaik atau rasionalitas antara hasil yang diperoleh (output) dengan kegiatan yang dilakukan dalam penggunaan sumber-sumber & waktu (input).
Syarat-syarat tercapainya efesiensi:
© Berhasil guna (efektif)
Kegiatan telah dilaksanakan dengan tepat dalam arti target tercapai sesuai waktu yang ditetapkan tanpa mengabaikan kualitas
© Ekonomis
Dalam usaha pencapaian efektif maka biaya, tenaga kerja, material, peralatan, waktu, ruangan dan lain-lain telah digunakan dengan tepat sesuai dengan perencanaan sehingga tidak terjadi pemborosan, penyelewengan dan korupsi
© Pelaksanaan kerja dapat dipertanggungjawabkan
Untuk membuktikan bahwa dalam pelaksanaan kerja benar-benar di buat se objektif mungkin, mencerminkan fakta sesusungguhnya, dengan membuat report-report sebagai bukti pengeluaran pengeluaran yang telah dilakukan.
© Pembagian kerja yang nyata
Dalam pembagian kerja harus didasarkan pada kemampuan masing-masing individu yaitu benar-benar berdasarkan beban kerja, ukuran kemampuan kerja dan waktu yang tersedia
© Rasionalitas wewenang dan tanggung jawab
Antara wewenang dan tanggung jawab harus terjadi keseimbangan, jangan sampai wewenang lebih besar atau sebaliknya
© Prosedur kerja yang praktis
Untuk menegaskan bahwa O&M merupakan kegiatan praktis, maka target efektif dan ekonomis, pelaksanaan kerja dapat dipertanggungjawabkan serta pelayanan kerja yang memuaskanharuslah merupakan kegiatan-kegiatan operasional yang dapat dilaksanakan dengan lancer dan tidak hanya berhenti sebagai konsep-konsep teoritis di atas kertas saja O&M menunjukan kegiatan ilmiah dan praktis yang urutan tahap demi tahap mencerminkan asal pekerjaan, kemana akan diteruskan dan kapan selesainya.
Cara Meningkatkan efesiensi:
§ Pelaksanaan fungsi manajemen dengan tepat
§ Pemanfaatan sumber-sumber dengan tepat pula
§ Pelaksanaan fungsi-fungsi organisasi sebagai alat mencapai tujuan
§ Pengarahan & Dinamika organisasi untuk pengembangan & kemajuan yang berkesinambungan.
2. RUANG LINGKUP O&M
Seperti telah dijelaskan pada Bab-1 bahwa fungsi O&M adalah unit staf atau sebagai pelayan bagi manajer & administrasi dalam melaksanakan fungsi manajemennya yaitu membantu secara teknis dan praktis dalam pelaksanaan teori O&M secara tepat.
Kegiatan-kegiatan yang termasuk ruang lingkup atau scope dalam O&M adalah:
ª Anailisis organisasi
ª Komunikasi dalam organisasi
ª Tata kerja, prosedur dan system kerja
ª Pentingnya filling
ª Penyimpanan data & dokumen
ª Formulir
ª Pendayagunaan mesin kantor & peralatan
ª Penyusunan tata ruang & perencanaannya
ª Penulisan laporan
ª Penyusunan buku pedoman kerja
ª Penyusunan Anggaran belanja
ª Analisis kepegawaian
1. Jelaskan Ruang lingkup ORMET !
2. Megapa uang bisa dijadikan sebagai motivasi dalam bekerja ?
3. Apa penyebab timbulnya organisasi informal ?
4. Apa yang dimaksud dengan ‘ Jendela Johari’ ?
~JAWAB~
1. Ruang lingkup Organisasi & Metode adalah menyangkut bidang-bidang khusus dari organisasi dan manajemen yang detail dan luas scopenya.
* Pentingnya filling
* Penyimpanan data & dokumen
* Pendayagunaan mesin kantor & peralatan
* Penyusunan tata ruang & perencanaannya
* Penulisan laporan
* Penyusunan buku pedoman kerja
* Penyusunan Anggaran belanja
* Analisis kepegawaian
* Pentingnya penyederhanaan kerja
* Organisai unit O & M
* Kesimpulan akhir
2. Karena pada umumnya pada masyarakat kebanyakan memerlukan uang untuk memenuhi kelangsungan hidupnya, apalagi semakin majunya zaman kebutuhan ekonomi pun semakin meningkat, untuk memperoleh uang kita harus bekerja keras.
Banyak hal yang dapat kita lakukan dalam mendapatkan uang, salah satunya :
1. bekerja di perkantoran
2. menjadi buruh pabrik
3. security
4. berdagang, dll.
3.
* Pada dasarnya individu memiliki kebutuhan untuk mendapat kepuasan dalam berafiliasi dengan orang-orang di lingkungannya
* Jika dalam organisasi formal kebutuhan tersebut kurang dapat dipenuhi, maka ia akan mencari sumber lain untuk memenuhi kebutuhannya. Itulah organisasi informal.
* Munculnya biasanya dikarenakan adanya sekelompok orang yang memiliki kebutuhan yang sama
4. Jendela Johari pada dasarnya menggambarkan tingkat saling pengertian antarorang yang berinteraksi, diperkenalkan oleh Joseph Luth dan Harry Ingram (karenanya disebut Johari). Jendela Johari (Johari Window) adalah konsep komunikasi yang diperkenalkan oleh Joseph Luth dan Harry Ingram (karenanya disebut Johari). Jendela Johari pada dasarnya menggambarkan tingkat saling pengertian antarorang yang berinteraksi.
Kelas : 2 KA22
Tidak ada komentar:
Posting Komentar